Nulisnya cuma iseng, untuk merekam kejadian yang terlintas di benak. Tentang kami :)

Kamis, 26 Desember 2013

satu lagi tugas selesai

Whuaaaa....Alhamdulillaaaahhhh...!!!
rasanya sedih campur haru campur bahagia campur senang campur campur deh pokoknya. hati dag dig dug dig dag. halaaah, apaan siih.
Semua memang bukan karena ibu, Allah jua lah sang Maha Penentu..once more, and for many more, Alhamdulillah yaaa Rabbi...

Coba ditanya, apa yang membuat ibu seorang balita sangat bersuka cita? apa?? ya,kamu, apa tadi jawabnya? ohh,,,no! yang disana?? belum juga. baiklah, sebelah sana? yeah, beib, you right! jawabnya adalah satu tugas melepaskan kebiasaan si kecil balita dan memperisapkan ia menyambut tugas dewasanya telah berhasil. yah, BERHASIL!!

Apaan ini coba, mukaddimahnya kepanjangan..hahahaha
jadi nih ya, dua malam ini si panglima berhasil melepas botol susu nya ditengah ia terjaga di malam hari dan digantikan dengan air putih. yaaaa air putih...

Flashback dikit ya for about 2,5 years ago....

Panglima ku terlahir melalui jalan caesarian sectio alias dibeleh :(, jalan lahir yang belum terbuka, tidak ada kontraksi dan waktu yang telat seminggu dari prediksi membuat dokter spog kepercayaan kami terpaksa memutuskan untuk melakukan jalan ini. tentunya setelah usaha sinto 1x6 jam dr yang dijadwalkan 2x6jam. pasalnya, setelah 3 jam disinto, malah denyut jantung janin tak terdengar.

Gagal dengan usaha dan rencana persalinan normal, ummi putar kepala *eh, apa otak ya?* untuk rencana yg ke tiga --karena usaha kedua, IMD, sudah pasti gagal jika persalinan secara sesar dilakukan-- asi eksklusif. dan ternyata gagal! hiks hiks...selain karena kurang tegas ke perawat untuk nolak susu karena mahmud kali ya, juga karena si nenek agak nyinyir *eh, maaf ya neek* untuk tetap masukin botol dot ke mulut mungil manis panglima tiap saat panglima menangis --dan ini juga membuat ummi yg lg kesakitan pasca operasi juga ikutan nangis-- entah karena haus atau sekedar pengen didekap sang ummi tercintahhh.

Tapiii, pencampuran susu dan asi itu hanya bertahan 40 hari, meskipun lebih banyak asi loh yaaa *catet, penting!!!. setelah aqiqah panglima dan ummi sudah dibolehin lompat2 lagi sama jiddah, ummi mulai mempraktekkan ilmu asi perah dan minum asi langsung --karena ada satu halangan dg minum asi langsung ini, yg akan ummi ceritakan, nanti-nanti-- meski masih belajar, jangan tanya gimana semangat ummi. bahkan ummi sering nodong abi saat nyusu untuk minta bantu ini itu. Abi mu top panglima, jago pokoknya. bersedia jadi abi siagga, meski itu cuma setahun pertama, hehehhe karena setelah pangliam setahu, abi yankin ummi udah pengalaman, jadi bantuan itu dilepas deeeh...its ok, not ab big deal, abi. ummi can do that hohoho

hingga akhirnya masa menyusui itu selesai, dan saat nya menyapih, ummi alhamdulillah tak mengalami kendala. meski prosesnya ga mulus mulus amat loh ya...bulan aje yg keliatan mulus juga bopeng kok, apalagi jalan. *pissss
nah, saat mendekati perpisahan dengan asi, ummi mulai kenalain lagi si panglima dg susu botol, terutama saat mau bobok malam dan saat terjaga ditengah tidur. ummi tau, ini ga boleh, susu ga boleh dengan alasan kesehatan gigi dan gusi, kata pakar. tapi apa daya? panglima tipe bocah begadang yang tidur maleeeeem banget dan akan segera terjaga jika ada bunyi sekecil dan sehalus apapun. thats why kalo udah haus tengah malam, sebelum beneran bangun dan nanti musibah bagi kami yang ga boleh tidur lagi, maka segera dicekoki dengan botolan :))

jangan tanya takaran ya, tuippiiissss banget, warnanya saja bulak, itu sebabnya susu panglima yang ukuran 150 gram tak akan habis dalam sebulan. kalo ngomongin ini, ummi akan senyum2 sendiri karena pasti abi ledekin ummi sebagai ibu irit hahahaha padahal ada maksud dan tujuan loh sayang *tuh kan, ibu2 itu emang perhatian dan perhitungan deh, akurrrrat mendekati 99% jajajajaja jiaaahhhh
pelan2 seiiring waktu, dari 3 botol semalam jadi berkurang dan akhirnya hanya diminum saat terjaga malam saja, menjelang tidur panglima sudah mulai minum air putih. ummi senang? ya iya donngks...!!
and you know what???

inilah yg terjadi dan membuat ummi senang....
dua malam ini, setelah di sounding sekian lama, akhirnya ketika terbangum malam panglima minta "air putih mi, minum putih". ya Allah...ummi langsung bangun ga nunggu sedetikpun untuk ambil gelas isi air putih sebelum panglima beruhan pikiran, heheheheh*besoknya abi ketawa ngakak waktu bahas masalah ini.

akhirnya...satu persatu usaha ummi melerai kebiasaan bayi panglima dan menjadikannya bersifat anak balita terwujud. setelah tanpa popok pagi hari, setelah belajar bicara, pakai sandal dan bilang kalo mau ke kamar mandi. memang masih ada lagi, no popok malam hari.
tapi memang harus perlahan tapi pasti, ga perlu dipaksa, hanya diperaktekkan pelan2. menunggu saatnya tepat.


###
makasih ya panglima sayang
makasih juga pak abi, atas bantuan dan dorongannya. anak kita sudah besar looh :)
dan terimakasih kepada sang Maha Pencipta, jangan berhenti untuk melimpahkan kami dengan kasih sayang mu ya Rabb.



usia 4 hari, pulang dari RS

waktu udah bisa diajak usil

dua minggu lalu, time go flies.. :)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar